Rare Bali Anak Bali Belog Ngiring Ngajegang Bali dengan berbahasa Bali sane becik, senang ring Tembang Bali tur sekancan sastra lan Budaya Bali sane sampun kaloktah ring jagate mangda sumingkin jangkep tur paripurna #Bahasabali #AjegBudayaBali #RareBali

Breaking

Kamis, 03 Januari 2013

Rumus Kedamaian Hare Krsna

* Cahaya Brahman *
Rumus Kedamaian. Hukum alam bekerja secara kolektif, demikian pula secara individu. Dalam pernyataan singkat tetapi tegas berikut ini, Srila Prabhupada menjelaskan bahwa jika kita ingin memutus jaring ikatan KARMA-kolektif yang menyebabkan kekacauan pada masyarakat dewasa ini, jika kita menginginkan kedamaian baik secara kolektif maupun secara individu, kita perlu menjalani kesadaran Krsna dengan serius.

Kesalahan besar peradaban modern adalah pelanggaran atas kepemilikan pihak lain seolah itu adalah milik sendiri dan dengan demikian menciptakan gangguan yang tak perlu atas hukum-hukum alam. Hukum alam ini sangatlah tegas. Tidak satu mahluk hidup pun dapat melanggarnya. Hanya orang yang sadar akan Krsna yang dapat mengatasi hukum alam yang kuat ini dengan mudah dan dengan demikian menjadi bahagia dan damai di dunia.


Seperti halnya negara dilindungi oleh departemen hukum, begitu juga pemerintahan alam semesta, dimana bumi ini hanyalah sebuah bagian sangat kecil, dilindungi oleh hukum-hukum alam. Alam material ini adalah salah satu diantara berbagai potensi Tuhan, yang merupakan pemilik tertinggi segala sesuatu yang ada. 


Karena itu, bumi ini adalah milik Tuhan, tapi kita para mahluk hidup, terutama yang disebut-sebut manusia beradab, mengklaim hak milik Tuhan sebagai milik kita sendiri dengan konsep keliru baik secara individu maupun secara kolektif.  

Jika Anda menginginkan kedamaian, Anda harus menyingkirkan konsep keliru ini dari pikiran Anda dan dari dunia ini. Klaim keliru atas kepemilikan oleh ras manusia di dunia ini sebagian ataupun keseluruhan adalah penyebab segala gangguan kedamaian di bumi. ( termasuk klaim kiamat 21 12 2012 - red )

Yang disebut-sebut manusia beradab yang bodoh mengklaim hak kepemilikan atas hak milik Tuhan sebab mereka telah menjadi tidak Berketuhanan. Anda tidak bisa bahagia dan damai di tengah sebuah masyarakat yang tidak Berketuhanan. Di dalam Bhagavad-gita Sri Krsna bersabda bahwa  


Dia-lah penikmat sejati segala kegiatan mahluk hidup, bahwa Dia-lah Tuhan Yang Mahakuasa bagi seluruh alam semesta, dan  bahwa Dia-lah kawan yang mengharapkan hal ini sebagai rumus kedamaian, maka baru kedamaian akan terwujud.

Karena itu, jika Anda benar-benar menginginkan kedamaian Anda harus mengubah kesadaran Anda menjadi kesadaran Krsna, baik secara individu maupun secara kolektif, dengan proses sederhana pengucapan nama suci Tuhan. Ini adalah proses yang standar dan diakui untuk mencapai kedamaian di dunia. 


Karena itu kami menganjurkan agar setiap orang menjadi sadar akan Krsna dengan cara mengucapkan Hare Krsna, Hare Krsna, Krsna Krsna, Hare Hare, Hare Rama, Hare Rama, Rama Rama, Hare Hare.

Hal ini dapat diterapkan secara nyata, dan ia sederhana dan mulia. Lima ratus tahun yang silam rumus ini diperkenalkan di India oleh Tuhan Sri Caitanya, dan sekarang ia tersedia di seluruh dunia. Terimalah proses sederhana pengucapan nama suci Tuhan sebagaimana disebutkan di atas ini, insafi kedudukan sejati Anda dengan membaca Bhagavad-gita Menurut Aslinya, dan tegakkan kembali hubungan Anda yang telah terlupakan dengan Krsna, Tuhan. 


Kedamaian dan kesejahteraan akan segera menjadi hasilnya secara mendunia.
Sumber bacaan " KARMA KEADILAN TERTINGGI " oleh Sri Srimad A.C. Bhaktivedanta Swami Prabhupada, Acarya Pendiri International Society for Krishna Consciousness.

4 komentar:

  1. Untuk membuat diri damai.. berhentilah membanding2kan diri dg orang lain... kalu mau tenang...! hehehe..

    #Kunjungan sore bli... baru sempat ngeblog tiang niki..!

    BalasHapus
  2. mantapppp banget
    seperti lgu yg kusuka omni padmi hum dan hare krisna
    http://mustwildan.blogspot.com/

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih atas kunjugan dan supportnya mustwildan

      admin blog

      Hapus

Buku Tamu

Cari Blog Ini

Pengikut

Blog Archive