Rare Bali Anak Bali Belog Ngiring Ngajegang Bali dengan berbahasa Bali sane becik, senang ring Tembang Bali tur sekancan sastra lan Budaya Bali sane sampun kaloktah ring jagate mangda sumingkin jangkep tur paripurna #Bahasabali #AjegBudayaBali #RareBali

Breaking

Translate

Senin, 01 Oktober 2018

Dari Ngeblogger Jadi Pemateri Jurnalis


workshop jurnalis
Kesempatan titiang untuk memberikan materi jurnalistik kepada generasi muda Hindu di provinsi Banten, yang mana titiang bukanlah seorang jurnalis tulen tetapi mungkin hanya seorang penulis jalanan yang sedang terbawa arus Media Sosial dan Dunia Blog – bahasa kerennya Citizen Journalism. Citizen Journalism adalah aktivitas jurnalistik yang dilakukan oleh warga biasa (yang bukan wartawan) dikutip dari wikipedia. Walaupun hanya sebagai Citizen Journalism, kepercayaan ini harus dipertanggungjawabkan dengan materi yang baik dan bermanfaat. Ternyata menjadi Blogger sangat membantu dalam hal kita belajar menulis dan menulis. Kesempatan ini titiang pergunakan untuk belajar mengenai jurnalis yang positif.

Berkembangnya dunia Media Sosial membuat “hobby” manusia kian bertambah salah satunya menjadi “jurnalis”. Konsep Citizen Journalism – dipetik dari wikipedia – menyatakan publik atau warga negara memainkan peran aktif dalam proses pengumpulan, pelaporan, analisis dan penyebaran berita dan informasi. Guna memberikan pendidikan jurnalis yang positif pada generasi muda, pada hari Minggu 30 September 2018, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Banten, tepatnya Bidang IV mengadakan workshop dengan tajuk Youth Hindu Journalistic Writing Skills Workshop "Ayo Menulis Peluang dan Tantangan Jurnalisme di Era Digitalisasi" di Wantilan Pura Kertajaya Tangerang.

Wartawan Senior yang juga ketua PHDI Banten , Ida Bagus Alit Wiratmaja, S.H, M.H memberikan materi mengenai kewartawanan, kode etik Jurnalistik, menulis yang aman, nilai berita yang positif dan bukan hoak. Penekanan pada cara penulisan berita atau artikel mengenai keagamaan menjadi fokus yang sangat diharapkan untuk disebarluaskan melalui media baik media nasional maupun media milik parisada. Pemateri yang kedua titiang sendiri sebagai  Ketua Badan Penyiaran Hindu, memaparkan pentingnya menulis bagi umat Hindu, lebh-lebih sebagai generasi muda yang akan menjadi generasi penerus budaya dan agama Hindu. 

Antusiasme peserta sangat luar biasa, pemahaman akan materi terlihat dari tulisan-tulisan yang terkumpul pada akhir acara. Kita sangat berbangga dengan potensi jurnalism yang dimiliki generasi milenial ini. Artikel berita yang ditugaskan oleh panitia sebagai bentuk nyata dari kegiatan workshop ini sudah memiliki nilai berita, sudah mencakup bentuk standar dari sebuah berita media masa.

Menjadi tugas lembaga untuk tetap menjaga konsistensi dari kegiatan ini. Kami telah  menyediakan media sebagai “lahan” menyampaikan informasi berupa website, www.phdibanten.org,  www.hindubanten.com, dan tabloid sinar banten. Tentunya dari kegiatan ini semakin meningkat kegiatan jurnalis - Citizen Journalism – yang bernilai positif.

Materi : Ayo Menulis

Cari Blog Ini

Pengikut

Blog Archive