Rare Bali Anak Bali Belog Ngiring Ngajegang Bali dengan berbahasa Bali sane becik, senang ring Tembang Bali tur sekancan sastra lan Budaya Bali sane sampun kaloktah ring jagate mangda sumingkin jangkep tur paripurna #Bahasabali #AjegBudayaBali #RareBali

Breaking

Senin, 19 Juni 2023

Keagungan Aksara Suci OM

 Percikan Dharma

Keagungan Aksara Suci OM


Om Swastyastu

Umat se-dharma, dalam agama Hindu mengenal aksara suci OM, dalam Srimad Bhagawad-gita 7.8, Sri Krishna bersabda, "Pranavah sarva-vadesu". Artinya Aku adalah Pranavah atau aksara suci OM dalam seluruh Weda." OM kata suci dan agung, dipakai dalam banyak hubungan.

Keagungan Aksara Suci OM


Kata OM dianggap mempunyai kekuatan gaib dan sakti. Kata ini banyak dipakai dalam kitab Aranyaka  dan Upanisad. Kata ini pada mulanya dipakai di dalam kitab Yayur Weda dan diartikan sebagai Brahman yang Utama. Jadi OM tiada lain adalah Tuhan Yang Maha Esa sendiri dalam bentuk huruf suci.


Keagungan aksara suci OM terdapat berbagai macam sakti atau kekuatan. Sakti atau kekuatan mana akan muncul sangat ditentukan oleh hasrat batin orang yang mengucapkannya. Semakin bersih dan suci batin seseorang yang mengucapkannya, semakin bersih dan suci pula sakti atau kekuatan yang akan muncul dalam diri sang bhakta.


Aksara suci OM mengantarkan orang pada pintu gerbang kerohanian batin dan akhirnya mendapatkan kebahagiaan. Dengan kekuatan suci inilah para bhakta Tuhan yang tunduk hati menyapu kotoran-kotoran batinnya, mem-prayascita dirinya dari dosa-dosa, kemarahan, nafsu dan lainnya. 


Dalam kitab Mandukya Upanisad dikataksn bahwa aksara suci OM bersifat kekal abadi. Om adalah Brahman, seluruh alam semesta ini, dirasakan dan dibayangkan adalah OM. Aksara suci OM adalah satu-satunya Aksara yang dipergunakan dalam setiap awal sebuah mantra. Oleh karena itu aksara suci OM adalah perwujudan Tuhan Yang Maha Esa, jika OM diucapkan mengawali doa mantra dengan batin yang suci dan sraddha yang mantap, maka OM akan menyempurnakan mantra tersebut dan memberikan hasil yang sempurna.


OM berasal dari aksara A, U dan M. A menunjukkan Brahma sebagai pencipta, U menunjukkan Wisnu sebagai pemelihara, dan M menunjukkan Siwa sebagai pemralina. Demikian keagungan aksara suci OM yang mampu membuat hati setiap manusia menjadi lebih tenang dan mendapatkanl kebahagiaan yang sejati.

Om Santih Santih Santih Om


Aris Widodo

Penyuluh Agama Hindu

Kota Serang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buku Tamu

Cari Blog Ini

Pengikut

Blog Archive