Catatan Perjalanan
Penyebrangan Banyuwangi |
Pengalaman harus dicari dan pengalaman adalah guru. Ya, kami berpetualang sambil mencintai Indonesia, belum semua pulau yang kami bisa jelajahi dan nikmati keindahannya, kenapa harus ke luar negeri ? Inilah catatan kecilku selama liburan akhir tahun 2016-2017 dengan Penginapan murah dan nyaman selama kami menjelajahi kota-kota di Jawa dan Bali.
Liburan kami menempuh perjalanan sepanjang 2.864
km, melewati 30 an kota-kota besar dan kecil di pulau Jawa dan Bali. Berangkat
dari Bintaro jakarta, masuk tol terpanjang saat ini, tol Cipali, keluar Brexit
Brebes Exit. Kota pertama adalah Kota Tegal, selanjutnya Kota Pemalang, Kota
Pekalongan, Kota Kendal tempat makan siang kami setiap perjalanan yaitu Monggo
Moro, kemudian Semarang Jawa Tengah. Kota Malang adalah tujuan kami, karena di
kota ini anak kami yang pertama sedang menuntut ilmu di Universitas Brawijaya.Jadi liburan kami nikmati bersama keluarga kecil secara lengkap. Perjalanan dengan
si Ava Hip Hip belum bisa tembus sampai Malang, akhirnya kami bermalam di Kota
Rembang, Penginapan murah dan nyaman di Rembang itu Hotel Tiara (cukup)
Lepas dari Semarang, perjalanan selanjutnya ke
Kota Demak, Kota Kudus, Kota Pati, Kota Rembang, Kota Tuban, Kota Babad, Kota
Lamongan, Kota Gresik dan Surabaya Jawa timur. Melalui jalan tol Sidoarjo
Gempol kami menuju kota Malang melewati kota Lawang. Perjalanan sungguh
menyenangkan dapat menikmati keindahan pantai dan gunung, suasana perkotaan dan
pedesaan, masyarakat Indonesia dengan aktivitasnya, seperti becak, pedati,
traktor, ibu-ibu kepasar, sungguh unik dan beranega ragam aktivitas.
Menikmati indahnya kota Malang bersama keluarga merupakan kebahagiaan kami. Berkumpul bersama bercanda ria dan melepas kangen, kebahagiaan kalian adalah kebahagiaan kami selaku orangtua. Bahagia kami adalah bisa memberi kebahagiaan pada anak-anak tercinta. Selama di Kota Malang, Penginapan murah dan nyaman di Hotel Serayu (Baik).
Gunung Batur |
Liburan belum usai, karena dari Kota Malang kami
menuju Bali. Melewati kota Pasuruan, Kota Probolinggo, Pasir Putih Besuki, Kota
Situbondo, dan Ketapang Banyuwangi. Pengalaman si kecil bertambah saat
menikmati penyebrangan kapal Ferry di selat Bali. Pada awalnya dia merasa takut,
namun akhirnya bisa menikmati indahnya penyebrangan dengan kapal Ferry di selat
Bali. Ya, pengalaman memang musti dicari, pengalaman tidak datang dengan
sendirinya. Mendarat di Bali, kami menuju Kota Singaraja, sebuah kota tempat
menuntut ilmu istriku tercinta. Penginapan murah dan nyaman Kota Singaraja di
hotel Sentral (cukup).
Menikmati indahnya kota Singaraja, kota I Gusti
Anglurah Panji Sakti dengan lambang Singa Raja Bersayap, berlanjut ke Kota
Bangli melewati Gunung Batur dengan Danau Batur yang sangat indah nan elok.
Kini wisatawan dapat memperoleh pengetahuan penting mengenai Kaldera Gunung
Batur melalui Museum Geopark Batur yang terletak bersebrangan dengan Penelokan
Kintamani. Akhirnya kami sampai di rumah, rumah kami tercinta sebagai tempat
kami dilahirkan, Abianbase Gianyar Bali.
Bagaimana Perjalanan Ke Jakarta ?
Setelah berlibur di Bali, kami kembali ke
Jakarta, melewati Kota Denpasar, Tabanan, Kota Negara dan Penyebrangan
Gilimanuk. Menikmati makan siang di Ayam Betutu Men Tempeh yang sangat lezat
dan pedas J . Kami
menuju Kota Banyuwangi untuk bermalam. Penginapan murah dan nyaman di kota
Banyuwangi adalah hotel Mahkota Plengkung (baik). Perjalanan memang kami
nikmati, menghindari perjalanan malam bersama si Ava hip hip agar dapat
menikmati indahnya alam Indonesia sepanjang perjalanan.
Dari Kota Banyuwangi kami melewati Kota
Situbondo, Pasir Putih Besuki, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Bangil,
Kota Sidoarjo, masuk ke Jalur Tengah (bukan Pantura), melalui kota Mojosari,
Kota Mojokerto, Kota Jombang, Kota Nganjuk, Kota Ngawi, Kota Sragen dan Kota
Surakarta adalah tujuan kami. Namun berkendaraan dengan si Ava hip hip hanya
baru bisa sampai di Kota Ngawi, kemudian Penginapan murah dan nyaman di Ngawi
adalah hotel Nuansa (baik) .
Perjalanan berkendaraan dengan si Ava hip hip
kami lanjutkan keesokan harinya melalui kota Sragen, Kota Surakarta dan singgah
di pusat Batik kota Surakarta, yaitu Kampung Batik. Selanjutnya menuju kota
Boyolali, kota Salatiga, masuk tol Bawen menuju Semarang dan Kota Kendal.
Kembali makan siang di Monggo Moro. Sama seperti keberangkatan kami melewati
kota-kota di Pantura dan masuk tol Cipali di kota Brebes.
Kenikmatan terindah adalah keselamatan dan
kesehatan keluarga, selama 2.864 km dengan lebih dari 30 an kota-kota besar dan
kecil, kami sekeluarga tetap diberikan perlindungan dari Tuhan Yang Maha
Penyayang. Aman dan Nyaman dengan si Ava Hip Hip. Mohon maaf bila dalam
perjalanan kami ada yang kurang berkenan.
Pergantian tahun 2016-2017 menjadi moment
berlibur untuk keluarga kecilku. Kali ini liburan digabung dengan kegiatan
menengok anakku yang sedang kuliah di Univ. Brawijaya Malang dan pelaksanaan
upacara Mecaru Rsi Gana di rumah kelahiranku, Gianyar Bali. Persiapan telah
dilakukan cukup lama, karena memang satu keharusan aku untuk pulang dan hadir
dalam upacara besar di rumahku, sebuah acara untuk pekarangan rumah, Merajan
dan lingkungan rumahku yang setelah 35 tahun baru bisa kami laksanakan lagi.